Pilihlah Minuman Sehat untuk Berbuka Puasa, Hindari Konsumsi Minuman Tinggi Gula, Kopi, dan Teh
Hai Sobat Sehat, berbuka puasa adalah momen nikmat yang selalu dinantikan oleh semua orang yang berpuasa setelah menahan lapar dan dahaga seharian. Selain makanan, minuman juga memainkan peran penting dalam mengembalikan energi tubuh. Mengonsumsi minuman yang tidak tepat dapat mengganggu keseimbangan tubuh dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Perlu diperhatikan dalam pemilihan minuman saat berbuka agar tidak memberikan dampak negatif bagi kesehatan. Memilih minuman yang tepat saat berbuka tidak hanya sekedar untuk melepas dahaga, tetapi juga berdampak pada kesehatan jangka panjang. Berikut adalah dampak dari mengkonsumsi minuman tinggi gula, kopi, dan teh saat buka puasa:
1. Minuman Tinggi Gula
Minuman manis seperti sirup atau minuman bersoda sering menjadi pilihan saat berbuka. Namun, konsumsi gula berlebihan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, antara lain:
- Karies Gigi: Gula dapat menjadi media bagi bakteri di mulut yang menghasilkan asam, sehingga merusak enamel gigi dan menyebabkan gigi berlubang.
- Obesitas: Asupan gula yang tinggi berkontribusi pada peningkatan berat badan dan risiko obesitas.
- Diabetes Mellitus: Konsumsi gula berlebihan dapat meningkatkan risiko resistensi insulin dan diabetes tipe 2.
2. Kopi
Kopi sering dikonsumsi untuk mengatasi rasa lelah setelah berpuasa. Bagi pecinta kopi, minum kopi saat buka puasa mungkin menggoda. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:
- Asam Lambung: Minum kopi saat perut kosong dapat memicu produksi asam lambung berlebih, yang dapat menyebabkan mual atau sakit maag.
- Gangguan Tidur: Kafein dalam kopi dapat menyebabkan sulit tidur jika dikonsumsi terlalu dekat dengan waktu tidur.
3. Teh Manis
Teh Manis menjadi salah satu minuman yang digemari banyak orang, Meskipun teh memiliki manfaat kesehatan, konsumsi teh yang terlalu kuat saat berbuka dapat menghambat penyerapan zat besi dari makanan yang dikonsumsi, namun ada salah satu hal yang harus diketahui:
- Efek Diuretik: Teh memiliki efek diuretik yang dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil, sehingga berpotensi menyebabkan dehidrasi saat berpuasa
Nah, untuk menjaga kesehatan saat berbuka puasa, Sobat Sehat dapat mengkonsumsi minuman yang lebih sehat seperti:
1. Air Putih: Minum air putih setidaknya 8 gelas sehari (2 gelas saat sahur, 2 gelas saat berbuka puasa, dan 4 gelas di malam hari).
2. Jus Buah Tanpa Gula Tambahan: Memberikan vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh tanpa resiko lonjakan gula darah.
3. Smoothies: Campuran buah dan sayur yang kaya serat dapat membantu pencernaan dan memberikan rasa kenyang lebih lama.
Nah Sobat Sehat, memilih minuman yang tepat saat berbuka puasa sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Hindari konsumsi minuman tinggi gula, kopi, dan teh secara berlebihan agar tidak menyebabkan efek negatif seperti dehidrasi atau lonjakan gula darah. Sebagai gantinya, pilihlah minuman sehat seperti air putih atau jus buah alami tanpa gula tambahan agar tubuh tetap terhidrasi dan berenergi sepanjang Ramadhan. [AA/WP]
Semoga Bermanfaat
REFERENSI:
- rspondokindah.co.id: https://www.rspondokindah.co.id/en/news/waspada-konsumsi-gula-berlebih-si-manis-nikmat-yang-bisa-bikin-gawat?utm_source
- alodokter.com: https://www.alodokter.com/amankah-minum-kopi-saat-buka-puasa?utm_source=chatgpt.com
- kompas.com: https://health.kompas.com/read/2020/04/26/163400268/waspadai-efek-buruk-minum-teh-saat-buka-puasa-dan-sahur?page=all&utm_source
- halosehat.com: https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/jus-buah-saat-berbuka-puasa/?utm_source=chatgpt.com#google_vignette
- tempo.co: https://www.tempo.co/gaya-hidup/variasi-resep-smoothie-untuk-buka-puasa-202534?utm_source