blog-img-10

Keterangan : Yuk Kenali Tuberkulosis dan Cara Mencegahnya!

Posted by : Administrator

Yuk Kenali Tuberkulosis dan Cara Mencegahnya!

Hai Sobat Sehat, tahukah kamu bahwa Tuberkulosis (TBC) masih menjadi salah satu masalah kesehatan serius di Indonesia? TBC adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Meski paling sering menyerang paru-paru, ternyata TBC juga bisa menyerang tulang belakang, kulit, otak, kelenjar getah bening, bahkan jantung.

Bagaimana TBC Menular?

Bayangkan, saat seorang penderita TBC batuk atau bersin tanpa menutup mulut, ribuan kuman bisa langsung bertebaran di udara.

-

Sekali batuk: bisa keluar sekitar 3.000 percikan dahak yang mengandung hingga 3.500 kuman M. tuberculosis

-

Sekali bersin: lebih ekstrim lagi, bisa menyebarkan 4500 hingga 1 juta kuman M. tuberculosis ke udara!

Kalau percikan ini terhirup orang sehat, bakteri masuk ke paru-paru, bahkan bisa menyebar ke organ lain. Hebatnya, daya tahan tubuh kita biasanya berusaha melawan infeksi ini, tapi kuman bisa "bersembunyi" dalam keadaan tidur (dormant) dan aktif kembali jika imun menurun.

Apa Saja Gejala TBC?

Nah, Sobat Sehat, jangan sepelekan gejala-gejala berikut:

1.

Batuk terus-menerus, bisa berdahak atau tidak

2.

Demam dan meriang lama

3.

Sesak napas atau nyeri dada

4.

Berat badan turun tanpa sebab jelas

5.

Nafsu makan berkurang

6.

Dahak bercampur darah

7.

Berkeringat di malam hari meski tidak beraktivitas

Kalau mengalami gejala ini, sebaiknya segera periksa ke fasilitas kesehatan, ya.

Cegah TBC dengan Terapi Pencegahan TBC (TPT)

Kabar baiknya, sekarang ada yang namanya Terapi Pencegahan TBC (TPT). TPT bertujuan mencegah kuman TBC yang tidur agar tidak aktif, terutama untuk mereka yang punya risiko lebih tinggi, seperti:

-

Kontak serumah dengan pasien TBC

-

Orang dengan sistem imun lemah

-

Orang dengan HIV

-

Mereka yang sering berinteraksi dengan pasien TBC

Kenapa penting minum TPT?

1.

Mencegah kuman TBC yang “tidur” jadi aktif

2.

Melindungi orang dengan HIV agar tidak jatuh sakit TBC

3.

Mengurangi penyebaran TBC di masyarakat

4.

Menghindari komplikasi dan pengobatan lebih panjang bila sudah sakit TBC

Tapi ingat, Sobat Sehat, obat TPT harus diminum sesuai petunjuk tenaga kesehatan. Kalau tidak tepat, justru bisa bikin kuman kebal obat dan membuat risiko TBC aktif jadi lebih besar.

Melalui TPT, kita bisa melindungi diri sendiri sekaligus keluarga dari TBC. Dengan begitu, rantai penularan bisa terputus dan masyarakat jadi lebih sehat. Jadi, jangan tunggu sakit dulu. Yuk, lindungi diri dan keluarga dengan pencegahan sejak dini karena pencegahan adalah investasi jangka panjang untuk kesehatan kita semua. [AA]

 

Sumber:

Kementerian Kesehatan RI

https://ayosehat.kemkes.go.id/topik-penyakit/infeksi-pernapasan--tb/tuberkulosis

https://www.tbindonesia.or.id/infeksi-tbc-dan-pencegahannya-dengan-terapi-yang-tepat/

Kembali

Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta

Jl. Kesehatan No 10
Petojo Selatan, Kecamatan Gambir, Kota Jakarta Pusat,
DKI Jakarta 10160

    Kontak

  • +62213451338
    (Senin - Kamis 08:00 - 16.00 WIB)
    (Jum'at 08:00 - 16.30)

    +62 822-1388-8006 (Hotline)
    (Senin - Kamis 08:00 - 16.00 WIB)
    (Jum'at 08:00 - 16.30)

    dinkes@jakarta.go.id

Media Sosial

   Sitemap