Dinkes DKI Jakarta Innovation Days Ditutup, Terpilih Enam Tim Terbaik

Dinas Kesehatan DKI Jakarta Innovation Days yang digelar sejak tiga hari lalu [8/11] resmi ditutup Kamis [10/11]. Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan DKI Jakarta, dr. Luigi, MPH mengucapkan terimakasih atas kerja keras dan dedikasi para peserta yang dengan kreatif mempresentasikan inovasi di bidang kesehatan, bagi kemajuan melayani masyarakat, Dari 21 peserta yang mempresentasikan karya inovasinya, terpilih enam besar tim dan satu pilihan favorit pilihan netizen hasil polling yang sudah berlangsung sebelumnya. Pengumuman resmi peringkat juara Dinas Kesehatan DKI Jakarta Innovation Days akan resmi diumumkan pada perhelatan Hari Kesehatan Nasional Dinas Kesehatan DKi Jakarta, pada 24 November 2022 mendatang.

Keenam peserta tersebut yaitu:

- Ambulans Gawat Darurat [AGD]: Judul: Sapa kerapu di pari, Optimalisasi Pelayanan Kegawatdaruratan AGD Dinkes di Kepulauan Seribu. Team: GKM ASIAP

- Puskesmas Kecamatan Ciracas: Judul: KONJURING (Konsultasi Online- kunjungan rumah-Skrining terintegrasi) meningkatkan kemandirian IV pada penderita Hipertensi di program perkesmas menjadi 83 KK (dari 11KK) dengan kolaborasi. Team: tim KOMPAKS (Komunitas Perawat Kesehatan Masyarakat)

- Puskesmas Kecamatan Senen : Judul: SICAFE HATI (Sistem Cepat dan Efektif Penatalaksanaan Kehamilan Berisiko Tinggi). Team: PKM Jam Satu

- RSUD Taman Sari: Judul: Menurunkan angka Klaim Pending JKN dengan Metode EXXSCELLENCES di RSUD Taman Sari. Team: TIM PKM EXCORCIST

- Puskesmas Kecamatan Menteng: Judul: Menurunkan Prevalensi Kasus Balita Stunting Dengan Program Taman Safari (temukan Masalah pertumbuhan pada semua balita dengan faktor risiko stunting di wilayah kecamatan Menteng). Team: GKM Gempita

- Puskesmas Kecamatan Kebayoran Baru: Judul: Optimalisasi Pemantauan Perkembangan Kesehatan Gigi dan Mulut Anak via SENYUMIN, aplikasi Berbasis Kecerdasan Artifisial di Wilayah Puskesmas Kecamatan Kebayoran Baru. Team: Tim Senyumin (Senyum Sehat Anak Indonesia).

Dr. Luigi juga mengatakan, bahwa dengan berhasilnya keenam tim inovasi ini, diharapkan pula inovasi yang ditampilkan tidak berhenti di kegiatan ini saja, namun akan terus berlanjut. Begitu pula bagi tim yang belum terpilih, juga diharapkan untuk terus mengembangkan kreativitas bagi pelayanan yang maju untuk masyarakat.