RSUD Tarakan dan Puskesmas Gambir Terima Kunjungan dari National Health Service (NHS) England dan British Embassy Jakarta
Jakarta, 19 Mei 2025 – Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta berpartisipasi dalam Workshop Penguatan Perencanaan Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan yang diselenggarakan oleh Kementerian Kesehatan RI bekerja sama dengan NHS England dan Kedutaan Besar Inggris di Jakarta. Sebagai bagian dari rangkaian workshop tersebut, delegasi peserta workshop melakukan kunjungan lapangan ke Puskesmas Gambir dan RSUD Tarakan pada Senin, (19/5). Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan gambaran langsung mengenai pelaksanaan layanan kesehatan primer dan rujukan di Provinsi DKI Jakarta, serta meninjau secara langsung sistem pengelolaan SDM kesehatan, khususnya dalam penanganan penyakit stroke, sebagai bagian dari penguatan sistem layanan kesehatan terpadu.
Kunjungan ini didampingi langsung oleh Direktur Perencanaan Tenaga Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, Bapak Laode Musafin, beserta tim, yang turut memfasilitasi diskusi bersama para ahli dari NHS. Di Puskesmas Gambir, rombongan diterima langsung oleh Kepala Puskesmas Gambir, Ilmi Tri Indiarto, yang memaparkan peran puskesmas dalam layanan kesehatan primer, termasuk sistem rujukan dan upaya promotif preventif yang dilakukan di wilayah Kecamatan Gambir.
Sementara itu, di RSUD Tarakan, kunjungan disambut oleh Direktur RSUD Tarakan, Weningtyas Purnomorini, yang menyampaikan berbagai inovasi dan pendekatan rumah sakit dalam layanan penanganan stroke serta pengelolaan SDM medis yang kompeten dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Workshop ini menjadi langkah strategis dalam berbagi pengetahuan, memperoleh masukan dari para ahli dan alternatif metode perencanaan tenaga medis dan tenaga kesehatan bersama Kementerian Kesehatan dan tim Workforce, Training, and Education dari NHS England.
DKI Jakarta terus berkomitmen untuk memperkuat kapasitas dan ketahanan tenaga medis dan tenaga kesehatan demi mewujudkan layanan kesehatan yang adaptif, dan berkelanjutan bagi seluruh warga Jakarta. Diharapkan melalui kolaborasi internasional ini, masyarakat Jakarta dapat merasakan peningkatan kualitas layanan kesehatan yang lebih merata, cepat, dan tanggap terhadap kebutuhan. Selain itu, kehadiran tenaga kesehatan yang lebih terlatih dan sistem yang terus diperkuat, masyarakat pun diharapkan dapat merasakan layanan yang lebih cepat dan efisien. [AA]
